Loading Now

Airlangga Hartarto Bahas Program Susu Gratis Prabowo-Gibran Dengan Mendag Inggris

Airlangga Hartarto Bahas Program Susu Gratis Prabowo-Gibran Dengan Mendag Inggris

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menekankan penguatan kerja sama ekonomi dan perdagangan, termasuk soal program susu gratis, saat bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP dalam rangka kunjungan kerjanya di London, Inggris.

Pada kesempatan tersebut, Airlangga menyampaikan kemajuan kerja sama penting Indonesia-Inggris, seperti pendirian King College di Indonesia, serta perkembangan hasil Pemilu 2024. Hubungan dekat Indonesia dan Inggris pun ditandai dengan kesepakatan komite bersama ekonomi dan perdagangan (Joint Economic and Trade Commission-JETCO) yang saat ini bermitra dalam tiga sektor kelompok kerja.

Airlangga berharap JETCO segera menghasilkan hasil-hasil yang konkrit, antara lain di bidang energi dan ekonomi digital. Greg yang ditemani utusan khusus Perdana Menteri Inggris untuk Indonesia, Richard Graham yang fasih berbahasa Indonesia, menyampaikan kesan mendalam atas pelaksanaan Pemilu di Indonesia dan membandingkan proses yang sama di Inggris.

Lebih lanjut, Greg menawarkan kerja sama energi bersih yang sesuai bagi Indonesia sebagai negara kepulauan. Penerapan energi bersih nantinya dikaitkan dengan pengelolaan kebijakan subsidi.

Dia juga berharap perdagangan produk susu dan turunannya dalam kerangka JETCO yang masih dirasakan masalah dalam pendaftaran karena membutuhkan waktu lama, selain penerapan Sanitary and Phytosanitary (SPS).

Dalam hal ini, Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya. “Upaya ini untuk mendukung naiknya permintaan produk susu dan turunannya dengan program pemerintah baru, yakni susu gratis untuk siswa,” katanya, mengutip keterangan resmi, Selasa (30/4/2024).

Airlangga juga menyampaikan dampak penerapan aturan uji tuntas (due diligence) Inggris bagi produk kelapa sawit Indonesia serta mengharapkan perlakuan aturan yang adil. Saat ini, Indonesia menyuarakan ketidaksetujuan atas penerapan kebijakan Uni Eropa terhadap produk keberlanjutan. Indonesia dengan Malaysia mengupayakan pengelolaan soal aturan produk keberlanjutan.

Airlangga menambahkan, pertemuan juga membahas gagasan kerja sama perdagangan bebas, aksesi Indonesia sebagai anggota OECD dan kerja sama regional. Indonesia tentunya siap membuka perdagangan bebas dengan Inggris. (sumber)

Share this content: