Menkomdigi Meutya Hafid Diakui Sebagai Pemimpin Visioner, Raih Penghargaan Tata Kelola Digital 2025

Menkomdigi Meutya Hafid Diakui Sebagai Pemimpin Visioner, Raih Penghargaan Tata Kelola Digital 2025

Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menerima Penghargaan Kepemimpinan nasional tahun 2025 dalam kategori Tata Kelola Digital dan Komunikasi Strategis.

Penghargaan itu diserahkan langsung di Jakarta oleh Direktur Utama/CEO media penyelenggara, Titin Rosmasari dan sebelumnya diterima oleh Direktur Jenderal Komunikasi Publik dan Media Kementerian Komunikasi dan Digital, Fifi Aleyda Yahya yang mewakilkan karena Meutya berhalangan hadir saat acara penyerahan.

Meutya Hafid dinilai sebagai figur yang berhasil menghubungkan dunia media, politik, dan teknologi dalam satu kepemimpinan yang visioner.

Rekam jejaknya, yang berawal dari jurnalis kaliber internasional hingga menjabat Ketua Komisi I DPR RI, dinilai sukses menakhodai transformasi digital nasional menuju era kedaulatan informasi.

​Sebagai Menkomdigi dan Politisi Partai Golkar, rekam jejak Meutya dinilai menjadi simbol kepemimpinan era baru yang mampu mengawal kedaulatan informasi.

Selain Meutya Hafid, sejumlah tokoh negara dari berbagai sektor juga menerima penghargaan kepemimpinan yang diberikan untuk berbagai kategori berbeda.

Di antaranya Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, menerima penghargaan untuk Penguatan Pertahanan Negara. Sementara itu, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meraih penghargaan untuk Keamanan Publik dan Kemajuan Nasional, dan Jaksa Agung RI ST Burhanuddin dianugerahi penghargaan untuk Kemajuan Hukum dan Integritas.

Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, juga mendapat penghargaan untuk Ketahanan Pangan dan Koperasi. Penghargaan khusus tertinggi, Lifetime Achievement Award, diberikan secara anumerta kepada Bung Proklamator sekaligus Wakil Presiden Pertama RI, Mohammad Hatta, atas jasanya sebagai Pembangun Bangsa dan Arsitek Ekonomi Demokrasi Indonesia.

Titin Rosmasari menjelaskan, acara penghargaan ini adalah tempat untuk menghargai kepemimpinan yang menginspirasi dan penuh kolaborasi.

“Sore ini kita hadir untuk merayakan kolaborasi dan harmoni serta meneguhkan semangat Astacita, delapan cita masa depan bangsa,” kata Titin. dikutip dari Golkarpedia.

See also  Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Dorong KKKS Migas Bangun Pabrik Metanol dalam Negeri

Acara penghargaan kepemimpinan itu sendiri sudah berlangsung delapan kali di berbagai provinsi untuk mengapresiasi pemimpin yang berintegritas dan berinovasi. {}

CATEGORIES
TAGS
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)
Disqus ( )